Saya percaya, menanam kebaikan akan menuai masa depan. Menanam apa yang dimakan berarti ikut melestarikan. Menggunakan teknologi ramah lingkungan artinya hidup dalam kearifan. Ini alasan saya memilih ASUS ZenBook S14 OLED (UX5406SA) sebagai laptop idaman.
Sebagai ibu rumah tangga, penulis blog, peneliti sejarah, pembuat konten reels, juga penulis buku, produktivitas tak bisa ditawar. Ini pilihan hidup dan passion yang saya kembangkan dengan kesadaran diri.
Bisa dibayangkan bagaimana ketergantungan saya pada laptop. Juga bagaimana perangkat digital ramah lingkungan menjadi dambaan saya. Keberlanjutan adalah sebuah cara hidup yang akan menghidupkan. Saya tak mau sekadar punya laptop canggih. Saya ingin laptop yang berpihak pada bumi.
Beruntung sekali laptop semacam ini bukanlah mimpi. ASUS mewujudkannya. Bahkan laptop yang saya sebut di atas bukanlah yang pertama. Tahun-tahun belakangan ini ASUS sangat memperhatikan lingkungan.
Tanam yang dimakan, makan yang ditanam
Kembali ke alam. Ini bukan hanya jargon belaka. Demi mewujudkannya, kami menetap di desa. Kontras dengan asal saya; daerah pesisir yang panas dan padat. Jarak rumah saya dengan tetangga depan hanya 60 cm. Dengan tetangga kanan-kiri beradu tembok. Setelah 30 tahun sesekali merasa sesak, akhirnya saya tinggal di rumah dengan pekarangan depan seluas 8x10 meter. Sungguh sangat lega….
![]() |
Hiburan di antara menulis. |
Sudah 8 tahun saya menetap di rumah ini. Seratusan lebih bunga saya tanam. Sebagian untuk merealisasikan kenangan, sebagian lagi memang edible plant atau tanaman yang bisa dimakan. Semua berdesak-desakan tapi memuaskan.
Saya seorang ibu rumah tangga yang percaya bahwa cinta pada lingkungan bisa dimulai dari kebun kecil dan pilihan teknologi yang bijak. Saya juga percaya bahwa hidup selaras dengan alam sangat menyenangkan. Prinsip saya sederhana: tanam yang dimakan, makan yang ditanam.
Teknologi bisa mencintai lingkungan
Jarang ada yang tahu bahwa ASUS memiliki program “ASUS Sustainability Vision 2050”. Dengan program ini, produk-produknya memiliki konsep “In Search of Incredible: Sustainable Edition”
Program ini juga kampanye cinta lingkungan. Hanya bentuknya yang tidak biasa, karena ditopang oleh industri teknologi. Laptop-laptop ramah lingkungan telah di-launching. Misalnya:
1. ASUS ZenBook S 13 OLED (UM5302/UM3402/UX5304VA). Filosofinya adalah portabilitas ekstrem + material daur ulang. Bentuk dukungannya adalah bahan bodi laptop dari daur ulang magnesium-aluminium alloy. Ia cocok untuk pengguna ramah lingkungan yang butuh layar tajam dan mobilitas tinggi
2. ASUS Chromebook Plus CX34. Filosofinya adalah ringkas, ringan, hemat daya. Bodi menggunakan bahan daur ulang (PCR plastic). Cocok untuk pelajar, pengguna kasual, atau perusahaan yang ingin perangkat hijau dan hemat biaya.
3. ASUS ExpertBook B9 OLED (B9403). Filosofinya adalah laptop bisnis premium yang sadar lingkungan. Materialnya dari magnesium-lithium alloy daur ulang. Bersertifikat dari EPEAT Gold. Cocok untuk semua profesional, eksekutif, pelajar dan segala profesi.
![]() |
Laptop ramah lingkungan - gambar diolah dengan Canva |
Dari 3 contoh di atas, mereka semua punya kesamaan, yaitu:
1. Konsumsi daya sangat kecil
2. Kemasan eco-certified
3. 100% recyclable
4. Beberapa produk menyertakan QR code pada kemasan yang bisa memantau jejak karbon produksi.
Target besar ASUS untuk program ramah lingkungan ini adalah:
1. 100% energi terbarukan di pabrik utama pada 2035
2. 30% penggunaan plastik daur ulang pada seluruh produk pada 2025
3. Reduksi emisi karbon sebesar 50% dibandingkan 2020
Tak heran jika dikatakan bahwa laptop ASUS bukan sekadar perangkat kerja, ia seperti teman seperjuangan dalam menjaga alam.
Kali ini diperkenalkan laptop terbaru seri ZenBook. ASUS menyatakan bahwa ZenBook S14 OLED (UX5406SA) dirancang dengan kesadaran lingkungan yang tinggi. Casing-nya dibuat dari bahan Ceraluminum™. FYI, ini berarti kombinasi keramik dan aluminium, ya. Hasilnya bukan hanya ringan, tapi juga memiliki jejak karbon 50% lebih rendah dibanding laptop sekelasnya.
Kemasan laptop didesain 100% bisa didaur ulang. Ada sertifikasi FSC untuk kertasnya. Kantung pelindung berbahan daur ulang bersertifikat GRS. Ini bukan sekadar gimmick pemasaran.
Saya melihatnya sebagai wujud tanggung jawab produsen terhadap planet ini. Sebagai konsumen, saya merasa dihargai karena pilihan saya turut menyuarakan kepedulian pada lingkungan.
Tipis, Ringan, dan Cantik—Tapi Tangguh
Saat pertama kali mengangkat ZenBook S14 OLED ini dari kotaknya, saya hampir tak percaya. Beratnya hanya sekitar 1,2 kg, dan ketebalannya tidak lebih dari 1,1 cm.
Sangat ringan. Tak beda jauh dengan buku andalan saya Kartini: Surat-Surat Lengkap dan Berbagai Catatan 1898-1904. Profesi utama saya sekarang memang peneliti sejarah Kartini.
![]() |
Dekat dengan alam, seperti ASUS ZenBook S14 OLED |
Ringan, tapi tangguh. Meski tampil minimalis dan ramping, laptop ini sudah lolos uji ketahanan standar militer MIL-STD-810H. Artinya, ia tidak akan rewel saat saya bawa ke teras untuk menulis sambil mengawasi anak menyiram tanaman. Ringan dibawa, kuat menahan cuaca tropis yang kadang tak menentu.
Layar OLED yang Bikin Mata Nyaman dan Hati Bahagia
Durasi saya di depan laptop sangat tinggi. Problem mata kering sudah jadi teman sejak lama. Saya sangat menghargai keputusan ASUS, karena menggunakan layar 3K OLED berukuran 14 inci pada laptop ASUS ZenBook S14 OLED (UX5406SA).
Layar ini tidak hanya ramah di mata tetapi juga menghasilkan warna yang sangat tajam. Kontrasnya sempurna. Refresh rate-nya mencapai 120 Hz.
Sempurna untuk semua kegiatan yang menggunakan laptop. Apalagi layarnya memiliki sertifikasi Eye Care dari TÜV Rheinland dan SGS. Ia bisa mengurangi emisi cahaya biru hingga 70%.
Saya bisa tetap merasa tenang ketika harus berlama-lama menggunakan laptop. Mata tidak terasa cepat lelah.
Laptop AI yang Cerdas dan Efisien
Sekarang saya ingin membahas otaknya. ZenBook S14 OLED (UX5406SA) ditenagai oleh prosesor Intel® CoreTM Ultra 7, yang sudah dilengkapi dengan NPU (Neural Processing Unit) bertenaga 45+ TOPS. Apa artinya?
![]() |
ASUS ZenBook S14 OLED |
Bagi saya yang awam, ini berarti laptop ini mampu mengelola tugas berbasis kecerdasan buatan (AI) secara lokal. Saya tak harus selalu bergantung pada internet atau cloud. Saya bisa menggunakan aplikasi AI kapan saja. Transkrip otomatis, penghilang noise saat video call, dan editor gambar berbasis AI…. semua bisa dilakukan dengan tenang. Laptop ini juga hemat baterai dan tanpa lag.
Laptop juga sangat responsif. saya bisa menjalankan beberapa aplikasi sekaligus. Tak perlu cemas membuka banyak-banyak dalam satu waktu. Sudah ada RAM 32 GB dan penyimpanan SSD 1 TB.
Laptop AI memproses kecerdasan buatan (AI) secara lokal di perangkat. Kita tak perlu bergantung pada cloud atau internet. Ini berarti aplikasi berbasis AI bisa bekerja lebih cepat dan lebih hemat daya. Juga lebih aman karena data tidak dikirim keluar.
Suara Jernih, Kamera Pintar
Tinggal di desa serasa di kota. Saya sering izin kegiatan RT karena bersamaan dengan zoom. Apalagi saya ikut beberapa kelas pengembangan bakat dan sesekali menerima undangan sebagai narasumber kesejarahan.
![]() |
ASUS ZenBook S14 OLED - gambar diolah dengan Canva |
Fitur ZenBook S14 OLED berupa kamera IR 1080p dengan dukungan Windows Hello dan 4 speaker Harman Kardon dengan Dolby Atmos bisa jadi andalan. Hasil rekaman video sangat jernih. Tak perlu cemas dengan cahaya sore yang redup atau kebisingan jalan pukul 4 sore karena banyak pengendara pulang kerja melewati jalan di depan rumah.
Hasil suaranya juga bulat, tanpa harus menambahkan mikrofon eksternal. Serasa sudah melewati latihan-latihan pembulatan suara ala public speaker, kan?
Daya Tahan Baterai dan Konektivitas yang Mendukung Mobilitas
Menulis di luar rumah menjadi kegiatan favorit saya. Teras dan pekarangan depan adalah tempat favorit. Rasanya lebih cepat ide mengalirnya. Ketika suami bekerja dan anak-anak berangkat sekolah, saya menjadi ratu menulis di rumah. Lega dari pukul 7.30 sampai menjelang sore.
Pakai ZenBook S14 OLED tak perlu menarik kabel ke mana-mana. Baterai 72 Wh, yang bisa bertahan hingga 16 jam. Kalau habis, dicolok sebentar dengan charger USB-C 65 W. Bisa dianggap sebagai istirahat mata karena memang secepat itu.
Cocok untuk Kreator dan Profesional Digital—Bahkan dari Rumah
Bagi orang luar, saya ibu rumah tangga. Bagi saya pribadi, saya orang sibuk dan punya target harian. Tanpa perlu keluar rumah, semua bisa dilakukan di depan laptop. Karya saya tersebar sesuai segmennya.
Ini adalah salah satu bentuk konektivitas yang jadi standar ASUS. Di laptop ini, tersedia 2x Thunderbolt 4, 1x USB-A, HDMI 2.1, dan jack audio. User tidak memerlukan dongle tambahan.
Konektivitas membuka dunia-dunia yang ingin kita tuju. Laptop ini memberi saya saya alat untuk menyuarakan prinsip hidup saya: cinta bumi, cinta hidup sederhana, dan cinta pada apa yang kita tanam.
ZenBook S14 OLED menyatukan performa tinggi, efisiensi daya, dan kecerdasan AI, dalam balutan desain yang sadar lingkungan. Bukan hanya cocok untuk desainer profesional atau vlogger terkenal, tapi juga untuk ibu rumah tangga yang ingin terus belajar dan berbagi.
ZenBook S14 OLED (UX5406SA) merupakan salah satu laptop AI dengan performa NPU 45+ TOPS. Ini sulit dibantah lagi.
Menanam Nilai Lewat Pilihan
Saya percaya bahwa setiap pilihan adalah bentuk penanaman. Apa yang kita konsumsi, beli, dan gunakan hari ini, akan berdampak pada bumi tempat anak-anak kita tumbuh.
ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) sangat cocok untuk
menjalankan aplikasi-aplikasi modern yang sudah mendukung teknologi Al. ASUS
Zenbook S14 (UX5406SA) sudah diperkuat oleh Intel® CoreTM Ultra 7
Processor 258V 32GB 2.2GHz yang memiliki 8 core dan 8 thread. Prosesor tersebut
dilengkapi dengan Intel® ArcTM Graphics serta chip Al berbasis Intel® Al Boost
NPU dengan kecepatan hingga 47 TOPS.
Memilih ASUS ZenBook S14 OLED (UX5406SA) bukan sekadar memilih laptop yang hebat, tapi juga menanam harapan akan teknologi yang lebih bijak, lebih bertanggung jawab, dan lebih menyatu dengan semangat keberlanjutan.
Artikel ini diikutsertakan pada Lomba ASUS 45+ TOPS Advanced AI Laptop yang diadakan oleh Travelerien.
18 Komentar
duh idaman banget nih ASUS ZenBook S14 OLED (UX5406SA)
BalasHapusspeknya gahar, ringan, tipis, kenceng
dan pastinya dibekali performa AI 47 TOPS NPU yang superior,
bikin hidup lebih mudah dan nyaman
Hooh, Ambu. Ini mah laptop idaman para konten kreator banget, Ambu. Khususnya blogger kayak kita.
HapusMau kerja di mana aja. Bahkan sekalipun multitasking jadi lebih mudah gitu deh bareng sama ASUS Zenbook S14 OLED ini.
Walau jadi ibu rumah tangga tetap produktif ya kak, apalagi didukung ZenBook S14 OLED levelnya meningkat. Mengikuti jaman dengan tehnologi AI, banyak fitur yang mumpuni, layar nyaman di mata, kameranya juga oke, keren banget. Dan menariknya beratnya cuma sekiloan, wah enteeeng. Bisa ditenteng kemana-mana tanpa ribet.
BalasHapusLaptop untuk para pekerja ini, gak nyangka ya speknya mantap. Begitu juga dengan urusan kepeduliannya dengan lingkungan, sehingga cocok diapresiasi dan dimiliki. Daku mau dong laptop Asusnya
BalasHapusASUS benar-benar mempertimbangkan lingkungan ya, Kak. Perduli sekali sama keberlanjutan gitu lho. Nggak salah emang memimpikan ASUS sebagai perangkat kerja idaman.
BalasHapusSaya suka banget prinsip tanam yang dimakan dan makan yang ditanam ini mbak. Tapi benar sih, keterbatasan lahan bisa jadi problem.
BalasHapusEh, kalau pakai ASUS ZenBook S14, bisa mulai mencari ide dan menyusun proyek urban farming juga nih secara speknya mantap.
Asli sih ini laptop impian aku juga kak, laptop dg fitur cerdas bisa bantu kerjaaan tambah satset aplg dilengkapi fitur AI yg ngebantu bnget kerjaan kita Tops deh
BalasHapusKebayang pasti ijo dan seger pekarangan rumahnya ya Mba Susi...bikin makin nyaman pasti.
BalasHapusSaya juga termasuk yang baru tahu jika pada tahun 2050, ASUS bercita-cita untuk menggunakan lebih sedikit energi dan mengurangi dampak terhadap lingkungan. Keren sekali!
ASUS selain memprioritaskan teknologi AI tapi juga tetap memperhatikan lingkungan ya dengan dibuatnya laptop sustainavle edition. Betul mbak apapun yg kita beli akan berdampak pada bumi jadi harus bisa memilih dengan bijak ya
BalasHapusKeren mbak Susi, bahas teknologi AI secara sederhana tapi mendalam, mulai dari NPU 47 TOPS, shortcut Copilot, fitur AI Live Caption, sampai Cocreator di Paint—semua kamu jelaskan dengan gaya yang mudah dimengerti bagi non‑techie sekalipun
BalasHapusPembaca jadi tahu apa yang benar‑benar mereka butuhkan sebelum membeli. Terima kasih sudah menulis ulasan yang cerdas, penuh insight, dan mudah diikuti oleh orang awam maupun profesional sekalipun.
Semoga review ini makin membuka mata pembaca bahwa pilihan laptop bukan soal spek semata—tapi soal bagaimana ia memudahkan kreator berkarya dengan nyaman.
iya juga ya, selama ini ASUS yang paling ramah lingkungan karena itu produknya selalu mengutamakan keberlanjutan
BalasHapusSayang sebagian besar orang gak menyadari (termasuk saya) yang mupeng berat dengan spek ZenBook S14 OLED (UX5406SA)
Ngga salah aku selama ini setia sama asus. Selain tahan banting, ternyata misinya mulia sekali, turut menyelamatkan bumi...
BalasHapusBagus bangeeet tulisannya, mbak :)
Kalo aku, bagi orang luar aku adalah pengangguran yang hobi belanja online. Hehe.... Nggak perlu ngotot menjelaskan diri kita pada orang yang tak mau tahu.
BalasHapusBtw, beberapa kali dengar tentang laptop ramah lingkungan. Sempat bertanya2, masa sih terbuat dari bahan daur ulang? Eh ternyata beneran ya ada komponen yang terbuat dari bahan recycle.
Keren Asus puya program yang memerhatikan lingkungan. Jadinya ketika kita membeli perangkat ataupun Laptop keren ini, secara gak langsung udah turut menyumbang agar tidak menambah emosi karbon ya meski pakai perangkat. Ah mau dah bawa pulang laptopnya 🤩
BalasHapusLaptop idaman banyak orang, nih. Apalagi salah satu keunggulannya adalah ramah lingkungan. Cocok banget dengan Mbak Susi yang menyenangi tanaman.
BalasHapusFuturistik sekali bukan hanya designnya tapi juga fitur yang disematkan begitu tangguh. Disamping itu juga menggunakan bahan yg ramah lingkungan
BalasHapusWow lumayan luas kebunnya yang sekarang mbak, Kalau di sini udah dibangun 1 rumah haha kidding :D
BalasHapusLaptop ASUS sekarang beberapa tipe/ variannya memakai bahan baku yang ramah lingkungan buat hardware-nya ya. Keren sih ini, karena di masa sekarang kudu sadar akan keberlanjutan lingkungan, kalau punya laptop dari beberapa tipe yang disebut di atas khususnya Zenbook S14 OLED berarti kita juga secara gak langsung menjaga lingkungan yaa.
Spek-nya ok, teknologinya OK, mendukung banget buat yang setiap harinya bekerja dengan laptop ya mbak.
Wah suka berkebun juga ya mbak Sus, hehe... subur dan asri sekali. Btw, sejak dulu saya pakai Asus tuk kerjaan kantor. Nyaman sih pake produk Asus, apalagi ini muncul generasi terbaru Asus Zenbook 14 Oled yang sudah support dengan AI, makin keren nih :) inovasi yg keren dari Asus :)
BalasHapusTerima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)