Tips Menggunakan Tinta Sablon Untuk Desain Kaos Distro

Membuka usaha kaos distro masih mendatangkan profit besar, lho. Apalagi jika bisa mempertahankan kualitas, memastikan sablon super awet dan bagus. Salah satu kuncinya ada pada tinta sablon.


Saat membuka usaha sablon kaos, pasti banyak teknik yang perlu dipelajari dan tips yang perlu dicermati agar bisnis terus berjalan lancar. Meski hanya tampak seperti menyematkan gambar dengan tinta pada kaos polos, kegiatan menyablon perlu pemahaman yang baik agar kualitas akhirnya premium. Setelah memilih tinta sablon seperti rubber atau plastisol, kita juga perlu memperhatikan beberapa unsur lainnya agar sablonan berhasil dan sesuai yang diinginkan.

Sekali memilih tinta sablon, bukan berarti bisa langsung menggambarnya di atas permukaan kaos manapun. Sama seperti menggambar, satu jenis tinta sablon juga akan memberikan hasil lebih optimal bila menggunakan alat dan bahan kaos yang benar. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips agar penggunaan tinta sablon bisa mengeluarkan hasil optimal untuk desain kaos distromu.

Memilih warna kaos yang tepat

Terdapat banyak warna kaos polos yang bisa dipilih untuk menyematkan sablonan. Akan tetapi tidak semua warna bisa berpadu dengan semua tinta sablon. Kaos polos putih atau yang berwarna terang misalnya, akan lebih cocok digunakan dengan tinta extender dari jenis waterbase atau all purpose dari jenis solvenbase yang sifatnya transparan agar hasilnya lebih kentara dan menonjol.


Sedangkan untuk kaos yang berwarna gelap, akan lebih cocok digunakan dengan tinta rubber yang sifatnya pekat dan opaque atau bisa menutup seluruh permukaan kain dengan merata. Dengan tinta rubber color atau white, kaos warna gelap juga bisa disablon untuk merubah warnanya. Sedangkan tinta super white bisa diaplikasikan baik untuk kaos warna gelap maupun terang. Untuk sablon kaos hasil maksimal memang warna kaos termasuk hal yang penting.

Memilih bahan kaos yang benar

Tidak hanya memperhatikan warna kaos, bahan kaos polos juga perlu dipikirkan agar hasil sablonnya bagus. Bahan katun mungkin terlihat bagus dan tidak bermasalah dikombinasikan dengan berbagai tinta. Namun, tinta dan bahan kaos yang cocok akan meningkatkan keawetan dan tampilan desain kaos.

Contohnya, tinta super white cocok digunakan untuk bahan katun. Tinta aesthetic plastisol dan cork base paling baik digunakan dengan kaos polos bahan spandex. Sementara tinta shimmer gold & base yang bersifat metalik akan memberikan hasil optimal bila disablon pada kaos polos bahan katun atau polyester, namun tidak untuk bahan nylon.


Menyesuaikan dengan hasil yang diinginkan

Setelah memilih bahan dan warna kaos polos, kita mesti menentukan hasil akhir sablonan yang diharapkan. Ragam tinta sablon memiliki sifat yang berbeda-beda, jadi sebaiknya kita mengenalinya karakter dasarnya sebelum memilih.

Bila menginginkan hasil sablonan yang warnanya metalik, maka tinta shimmer gold & base adalah yang paling cocok digunakan. Apabila hasil sablon yang diharapkan pada kaos polos adalah nuansa vintage, pilihan tinta terbaik adalah super white. Kemudian, tinta rubber dari jenis waterbase dan tinta high opasity dair jenis oil base adalah yang paling tepat dipakai untuk hasil sablonan yang pekat.


Perawatan kaos yang telah disablon

Kaos yang berkualitas adalah kaos yang awet. Membeli kaos distro, tentunya pelanggan berharap mengeluarkan uangnya untuk produk kaos yang tahan lama dan bisa digunakan berulang kali. Setelah menyablon kaos di atas bahan kaos polos yang benar, perawatan sesuai dengan tinta sablon yang digunakan juga harus diperhatikan. Contohnya tinta cork base yang cocok digunakan untuk kaos bahan katun dan polyester, tidak boleh disetrika, dry clean, atau bleach.

Pastikan membaca tips-tips di atas sebelum mulai menyablon kaos polos atau memulai usaha sablon.  Ingat selalu untuk menggunakan tinta sablon yang paling tepat. Semoga tips-tips yang disampaikan bisa memberikan wawasan tambahan agar produksi sablon kita lebih optimal.

Sumber gambar dari Instagram @porintoindonesia

4 Komentar

  1. Ketika membeli kaos, kualitas bahan memang saya perhatikan banget. Gak enak kalau pakai kaos yang tidka menyerap keringat. Setelah itu saya perhatikan tinta dan gambar di kaos

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mbak, ga enak banget kalau sablon rusak atau jelek ya.

      Hapus

Terima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)