My Fated Boy: Kisah Cinta Dua Tetangga Beda Usia dan Beda Status

Cinta pada masa kanak-kanak? Sedalam apa? Bagaimana jika cinta itu mengubah seluruh takdir salah satunya dan tak pernah sirna? Saya ada nih sebuah drama yang manis tentang cinta masa kecil yang tetap menjadi obsesi meski sudah dewasa. Saya buat sinopsis dan review My Fated Boy.



My Fated Boy, drama Cina ini langsung klik pada saat pertama kali menonton. Padahal pada episode pertama ada sesi minum-minum yang bikin jiwa timur saya merasa risih. Tapi saya tidak salah pilih, drama ini termasuk bagus, sangat menghibur, dan wajib ditunggu episode demi episodenya.

Saya jarang nonton drama streaming yang hapal benar jamnya dan selalu stand bye sebelum jam tayang di kanal Youtube Youku. Gratis dan legal. Waktu itu tiap Senin-Jumat jam 11 siang, langsung dari kanal pusat di Cina. Drama ini tayang 12 Juli sampai 6 Agustus 2021. Sudah ada Youku Indonesia sekarang. Jadi sekarang sudah tamat dan tinggal pilih di playlist saja. Lebih mudah. 

Atau coba tonton Miss The Dragon aja, bagus kok.

Sinopsis My Fated Boy

Lin Yang, eksekutif usia 31+ yang bisa dikatakan sebagai karyawati andalan. Kepercayaan Bos Hua. Ia sudah bosan dengan pekerjaannya namun tak bisa keluar karena target harus punya apartemen sendiri dan untuk orangtuanya. Jadi meski lelah ia tetap bekerja. Lin Yang membentuk trio dengan dua karyawati seusianya yaitu Cao Ling dan Yao Dan. Persahabatan mereka sangat manis.

Lin Yang


Lin Yang punya cinta masa kanak-kanak yang selalu ia tekan sekuat mungkin, pada tetangganya yang berusia 7 tahun lebih muda. Namun nasib memang selalu membuat mereka harus bersama. Tak ada jalan lain selain menerima nasibnya. Mencintai "adiknya", Lu Zheng An. 

Ada Xie Nan Ke selalu hadir di dekatnya, menanti cintanya disambut oleh Lin Yang. Seperti obat nyamuk yang selalu sigap tapi terlupakan.

Adik? Iya, mereka bertetangga akan tetapi lebih dekat dari keluarga. Kedua keluarga ini pernah saling berjanji akan menjadi besan. Suami istri Lin segera memiliki anak perempuan, dan diberi nama Lin Yang. 

Suami istri Lu segera menganggapnya mendapatkan mantu. Makin berupaya dapat anak dong. Setahun, dua tahun, tiga tahun, berlalu dengan pemikiran tak apa kalau suami lebih muda. Empat, lima, berlalu, mencoba menguatkan alasan suami 5 tahun lebih muda. 

Tujuh tahun, akhirnya calon suami datang, dan diberi nama Lu Zheng An. Akan tetapi dua keluarga ini sadar bahwa jarak kedua anak sudah jauh. Mereka dijadikan kakak adik.

Sekitar usia SD awal keluarga Lu pindah rumah. Usaha mereka makin maju dan bahkan menjadi bercabang-cabang. Lu Zheng An dikuliahkan ke Eropa.

Lu Zheng An


Lu Zheng An, cowok muda berusia 24 tahun, ganteng, bertubuh atletis. Misi hidupnya hanya satu, menikahi Lin Yang. Misi ini tidak mudah karena Lin Yang selalu menjauh. Nanti akan terungkap mengapa Lin Yang jadi perawan tua, salah satunya karena ia dipanggil "istri" olehnya. Jelas sejak SMA sampai kuliah semua laki-laki menjauhinya.

Tak mudah bagi Lu Zheng An dalam mendapatkan Lin Yang kembali. Usianya jauh lebih muda, tenar, sangat tampan, dan sosok sempurna. Duh duh duh... kok bisa sempurna?

Kabarnya, saat di kuliah di Eropa dia membelot dari ilmu yang dipilihkan ibunya. Dia mengambil musik. Kontan uang sakunya distop dengan harapan cepat kembali ke Cina. Lu Zheng An menjadi instruktur gym dan pengamen di sana. Belajar memasak juga. Jadi semuanya dia bisa. Pandai mengurus diri sendiri.

Beda jauh dengan Lin Yang yang boros, ceroboh, tidak bisa mengurus diri sendiri, hanya makan makanan instan yang tak perlu dimasak. Hmm... Bahkan dokter memvonisnya punya masalah kesehatan yang amat sangat serius.

Talenta Lu Zheng An sebagai calon pemusik tenar langsung dilihat oleh Ma Lee. Ma Lee sosok yang unik karena mampu melihat sesuatu menjadi viral. 

Ma Lee


Ma Lee tidak salah. Le Zheng An dalam perkenalan single-nya sudah langsung viral. Banyak perusahaan yang memburunya. Kontrak juga langsung didapatkan. Ada yang dengan segala cara mendapatkannya, termasuk membuat Lu Zheng An nyaris mendapatkan pinalti puluhan ribuan yuan gara-gara kisah cintanya dengan Lin Yang diungkap.

Ma Lee, perjaka tua, 40+, yang jeli melihat peluang. Dia kaya dari menjual usaha inovatif. Yang terbaru adalah usaha situs kencan yang laku puluhan ribu yuan. Dengan uangnya itu ia memasuki dunia musik yang tak dikenalnya. Berbekal insting. Nantinya hati Ma Lee berdegup kencang ketika bertemu dengan Cao Ling. Lamaaaa kemudian cintanya mendapat sambutan.

Tadi saya menyebut Lu Zheng An nyaris membayar denda puluhan ribu yuan, ya, dan saat itu ia sudah pacaran dengan Lin Yang. Keduanya berusaha melindungi pasangannya. Lin Yang ingin berkorban karena tak rela dengan uang denda itu. Nantinya terungkap bagaimana orangtua Lu Zheng An selalu membantu keluarganya secara finansial.



Lu Zheng An memilih Lin Yang daripada kontraknya. Uang 10.000 yuan mampu ia bayar. Ternyata dia diberi saham sekian persen dari usaha ortunya, yaitu restoran yang tersebar di banyak kota. Bapaknya, Lu Zhi Hao, diam-diam memberi dia ATM untuk tabungan lebih dari jumlah itu. Ibunya yang galak, Chen Jie, juga. See.. begitulah orangtua.

Oh ya, salah satu alasan Lin Yang menghindari Lu Zheng An  karena Ny. Lu mengatakan dirinya mati berdiri jika anaknya menikahi dirinya. Ternyata oh ternyata... maksudnya adalah akan mati berdiri saking bahagianya.

Yuhui, kedua orangtua mereka adalah sahabat seumur hidup yang pernah saling berjanji menjadi besan. Manis sekali melihat persahabatan 30+ tahun mereka. Bagaimana stresnya mereka karena anak perempuan lahir 7 tahun lebih dahulu karena khawatir kalau mereka tidak mau menjadi suami istri dengan alasan perbedaan usia.

Bagaimana dong ending-nya?

Yang jelas ending-nya penuh dengan kata mutiara yang wajib ditulis, deh.



Review My Fated Boy

Kalau ditanya berapa sih skor yang layak untuk drama ini? Saya akan memberi angka 9. Saya selalu menunggunya. Tiap hari Senin-Jumat jam 11 saya akan bergabung dengan ribuan penonton streaming di Youku pusat. Meski judulnya pakai huruf Cina tapi ada subtittle bahasa Inggris. Sobat Susindra dapat memilih antara yang kanal pusat (Cina) atau kanal Youku Indonesia.

Saya jarang melakukan hal ini, maksudnya on time menanti episode baru. Saya selalu suka dengan opening setiap episodenya, yaitu masa kecil Lin Yang dan Lu Zheng An. Gemesin banget! Terbayang stresnya jadi ayah ibu mereka berdua. 

Beberapa opening masa kecil yang saya ingat:

  1. Lu Zheng An kecil dimandiin dengan shampo anjing
  2. Lu Zheng An didandani sebagai Sailor Moon
  3. Lin Yang melindungi Lu Zheng An dari anak nakal
  4. Mereka mengubur binatang piaraan mereka pertama dengan banyak mainan pertama agar jadi pohon
  5. Lu Zheng An mengaku yang membakar dapur demi Lin Yang
  6. Lin Yang mengaku yang memecahkan keramik kuno yang sangat mahal dan dilindungi paman Lu
  7. Saat perpisahan mereka yang lebih lebay dari apapun yang pernah saya tonton. Dua anak saling melempar benda kesayangan mereka untuk jadi kenang-kenangan. Belasan benda bergantian melayang di antara tangis, pesan dan harapan.

Lin Yang selalu jadi anak yang unik: pemberani, kreatif, selalu ingin mencoba, dan sangat suka mendandani Lu Zheng An dengan atribut perempuan. Lu Zheng An selalu mau, bahkan maunya Lin Yang yang mengurus dirinya. Dua keluarga kecil ini memang tinggal bersebelahan dan tak ada sekat berarti. 

Hampir setiap opening menghasilkan teriakan jengkel ibu mereka. Jika Lin Yang salah, Lu Zheng An mewakilinya mengaku salah, pun sebaliknya. Meski keempat orangtua tahu dan maklum, tapi tak mudah menahan teriakan dengan aktivitas dua anak ini. Kedua ayah sering menjadi penengah yang gagal karena kedua istri lebih kuat karakternya. Tonton aja deh, pasti tertawa terus dengan awalannya.

Drama tentang pengasuhan anak dengan tema utama kehidupan dewa? Baca Ancient Love Poetry: Kisah Cinta Purba dan Pengasuhan Anak.

Kekuatan drama ini juga ada pada latar yang bervariasi; dari desa sampai kota, dari pepohonan sampai gedung pencakar langit. Juga permasalahan para pemeran pendukung yang diselesaikan bersama.


Tak banyak tokoh di drama ini, dan semua punya kisah mereka sendiri. Dan tentunya mereka menyelesaikan masalah mereka. Seperti dalam cover drama di atas.

Kisah masing-masing pemeran pendukung juga menarik. Misalnya Cao Ling sosok pegawai cantik-feminim yang punya rahasia besar yaitu berstatus janda dengan satu anak perempuan. Yao Dan lebih maskulin dan sering ribut dengan suaminya karena tak jua punya anak. 



Li Tian, gadis cantik yang jatuh cinta pada Lu Zheng An sejak lama. Dia cantik, imut, spontan, dan kuat mental. Sosok yang tak biasa. Pada akhirnya ia menyerah pada cintanya dan membantu kedua tokoh utama untuk bersatu.



Sosok Nyonya Li atau Li Miao Miao juga unik karena ia memulainya dengan mengira Lin Yang adalah selingkuhan suaminya. Ia menanam Li Tian untuk menyelidiki dan akhirnya tahu kisah cinta adiknya bertepuk sebelah tangan. 


Nyonya Li sosok ibu rumah tangga yang nyaman, sosialita juga. Awalnya agak memandang wanita bekerja sebagai hal yang tidak tepat, namun cukup sopan untuk menyimpannya sendiri. Sosok feminis yang ambil peran
macak dan masak. Manak? Kayaknya tidak ada anak di antara mereka. Ada progres luar bisa pada keluarga ini saat ending drama My Fated Boy ini.


Xie Nan Ke sosok yang mencintai Lin Yang sejak muda. Lin Yang tahu dan menghargai perasaannya tapi tak bersedia mengembangkan perasaan padanya. Ia dipanggil paman oleh Li Tian dan jika diteruskan sudah pasti mereka akhirnya bersama.

Yang jelas drama ini dari awal sampai akhir hampir selalu bisa membuat penontonnya tersenyum, bahkan tertawa.


Daftar pemain My Fated Boy

Sierra Li sebagai Lin Yang

He Yi Qian sebagai Lu Zheng An

Zhou Xiao Chuan sebagai Ma Le

Zhao Yuan Yuan sebagai Cao Ling

Lu Xiao Lin sebagai Yao Dan

Tian Xi Wei sebagai Li Tian

Wang Yan Shuang sebagai Lin Yang [Young]

Zhu Zi Nuo sebagai Lu Zheng An [Young]

Han Yue sebagai Li Miao Miao

Pei Jiang Tong sebagai Hua Ye Ting

Hu Xiao Ting sebagai Chen Jie [Zheng An's mother]

Lu Sen Bao sebagai Lu Zhi Hao

Li Ya Xi sebagai Yao Jing Wen

Xia Zhe sebagai Lin Ye


Penulis naskah: Meng Hu

Produser: Sun Cheng Zhi



Keterangan lainnya

Judul drama: My Fated Boy

Judul lainnya: My Neighbour is Not Grown Up , Love Me Like a Child , Wo De Ling Ju Bu Zhang Da , Ngo Di Leun Geui Cheung Bat Daai , My Neighbour Series Season 2 , 我的邻居系列第二部 , 我的鄰居長不大

Negara: China

Jumlah episode: 29

Tanggal tayang: 12 Juli - 6 Agustus 2021

Hari tayang: Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat. Pukul 11.00 WIB

Original Network: Youku

Durasi: 35 menit

Drama sejenis: My Neighbor Can't Sleep (prequel)

Genre: persahabatan, romansa, hidup



Penutup My Fated Boy

Drama ini termasuk manis, sangat lucu, setiap awal episode akan menceritakan masa kecil dua pemerannya yang sangat berkesan. Membuat saya hampir selalu tertawa bahagia. Tapi saya juga harus memberi warning karena ada awalnya ada balutan budaya minum sampai mabuk yang cukup mengganggu. Memang lebih untuk menekankan begitulah dunia "belakang" entertainment. Orang yang menjadi agen akan menyelesaikan deals dengan minum bersama.

Tapi kalau diperhatikan benar, budaya miras memang biasa di Negeri Gingseng maupun Negeri Panda, ya.

Tapi saya tetap ga suka rating 13+ diberikan. Di Amerika lebih fair dengan memberi warning dan rating 17+. Beda negara beda budaya ya.

Bagaimana dengan rating di Indonesia? Menurut saya seharusnya 23+. Adakah rating segitu? Ga ada. Tapi usia segitu otak manusia sudah lumayan sempurna untuk menyadari bahwa miras harus dihindari. Ah, dasar emak dari 2 anak remaja dan 1 batita!

Para pejuang cinta yang mencari tips mendapatkan cinta, tonton My Fated Boy: Kisah Cinta Dua Tetangga Beda Usia dan Beda Status ini.

36 Komentar

  1. Drama cina romantis kayak gini bisa ditonton di waktu luang buat refreshing, nih ...

    BalasHapus
  2. Kalau orang China mah biarpun usianya jaraknya jauh gak seberapa keliatan ya. Solanya wanitanya tu ada awet muda. Mereka konsumsi ramuannya bagus bagus.

    BalasHapus
  3. Wah drama cina memang favorit, apalagi kisah cinta ringan seperti ini keren bakalan nonton

    BalasHapus
  4. Bisa buat menemani santai di rumah, nih. Suka banget nonton drakor apalagi dracin hehe

    BalasHapus
  5. Drama beda kasta antara kaya dan miskin udah sering jadi langganan buat ditonton, eh ini beda umur jarang banget terakhir nonton sih Goblin

    BalasHapus
  6. Wah drama china selalu suka sama drama kek gini walaupun cuma drama-drama romantis ada aja lucunya

    BalasHapus
  7. Ulasannya menarik, mbak. Cocok buat masuk daftar tontonan di waktu senggang. Durasi per episodenya juga singkat. Dengan 29 eps itu berasa kayak 16 eps Drama Korea. Btw, memang ya di dracin atau drakor itu, kebiasaan minum-minumnya selalu nyempil dalam adegan, kadang tiap episode ada, dan kita merasa risih nontonnnya karena ga sesuai dengan budaya timur kita. Tapi ya skip aja bagian ini ya mbak, sebatas tontonan aja, selama ceritanya bagus, lanjut aja :D

    BalasHapus
  8. Kayaknya a aku selama ini belom pernah nonton drama Cina deh hihhihihihi :) Mrip2 drakor sih ya dari profil wajah para pemainnya maupun jalan ceritanya. zdrama romantis memang asyik ditonton. Kalau per episode durasinya pas, ga terlalu pendek atau panjang, bisa jadi rekomendasi tontonan menarik nih.

    BalasHapus
  9. Mak, aku auto ke youtube buat liat spoi2nya. manis kayaknya ya ya kalau baca dari sinopsisnya. Jadi mau nonton deh..

    BalasHapus
  10. Wah..kalau mbak Susi sampai nonton di jam-nya, dan gamau ketinggalan pasti keren dramanya. Kebayang masa kecil kedua tokoh Lin Yang dan Lu Zheng An..pasti lucu. Niatan berbesan ternyata nyaris gagal ya, secara beda 7 tahun usia gitu. Tapi jadi penasaran apa mereka akhirnya endingnya bersatu?

    BalasHapus
  11. Lama gak nonton drama cina. Terakhir yg kutonton adalah Princess Agents. Kalo Fated Boy ceritany ttg 'masa kini' ya, pastinya rame nih. Mudah²an kesampean bisa ikutan nonton.

    BalasHapus
  12. aku baru sekali nonton dracin. belum sempet nonton lagi karna kepincut drakor hehe.
    kisah cintanya manis ya walo beda usia

    BalasHapus
  13. Nah, saya jadi penasaran juga kenapa dikasih rating 13+. Apakah dari sananya dikasih rating segitu? Tetapi, memang kelihatan manis jalan ceritanya. Biasanya saya juga suka ikut senyum-senyum kalau ceritanya manis

    BalasHapus
  14. Wah, 'brondong'-nya manisss amat :D
    Selalu sukaaakk dgn cerita2 yg sweet kayak gini.
    kapan2 pengin nonton juga ahh, kalo butuh asupan hormon endorfin :D

    BalasHapus
  15. Aku selalu suka drama yang happy ending dan ringan. Bisa jadi rekomendasi kalau senggang nih.

    BalasHapus
  16. Aku langsung auto fokus pas baca "Lu Zheng An didandani sebagai Sailor Moon", Sailor Moon populer dimana-mana ya rupanya.
    Lu Zheng An ganteng banget gitu, Mbak. AKu juga mau berondong seger gitu... eh! wakakakakaka sepertinya asik juga nontonnya biar mata jadi semangat.

    BalasHapus
  17. Drama dengan kisah cinta yang manis seperti ini selalu bikin penasaran ya. Jadi pengin nonton juga. Pengin tahu gimana endingnya

    BalasHapus
  18. Wah, suka juga drama China. Saya dari kemarin tuh lagi nyari temen ada gak ya yang suka drama China, ternyata ada. hehehe..
    Kapan-kapan nonton yang My Fated Boy ini, karena selama ini saya sukanya yang kolosal.

    BalasHapus
  19. Wah makin sering review dracin nih mbak Susi :D
    Temanya unik juga ni dengan perbedaan usia gtu yaa
    Seru juga krn gak hanya nampilin masa kini tapi ada gambaran masa lalu mereka seperti apa ya saat ciik dulu?
    Wah jd buat anak SMP sbnrnya gk cocok mestinya start buat dewasa ya tontonan ini hehehe

    BalasHapus
  20. mbak mbak susi kayaknya makin sering nonton drama cina nih
    nulis reviewnya juga makin sering
    aku kan jadi tergoda mau lihat juga

    BalasHapus
  21. Dramanya manis banget ya mbaa jadi susah move on dari ceritanya, jodoh takkan ke mana ya walaupun beda usia 7 tahun tetap cinta sejak kecil hihi..

    BalasHapus
  22. Durasinya singkat, kak Susi..
    Ceritanya seru dan setting ceritanya indah. Pasti menambah kebahagiaan saat menonton drama drama My Fated Boy.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Drama China manis begini, aku jadi pengen ikutan nonton, kak Susi.
      endingnya bikin hati berbunga-bunga yaah..

      Hapus
  23. Ma kasih review ny ,d lama gak nonton yang bucin2 kek gini. Aku lagi kepoin nih si duo RR yang mau nikah akhir tahun ini, gemse banget ama mereka

    BalasHapus
  24. Sepertinya drama ini bakalan saya tonton juga, deh! Jalan ceritanya unik dan bagus. Penasaran dengan endingnya.

    BalasHapus
  25. Jarang banget aku nonton drama cinta cina ini dan tentunya kalau cinta beda usia dengan jarak jauh di sekitarku banyak banget ada Bibi Ayahku dan juga mertuaku

    BalasHapus
  26. Kisah yang manis gini gak boring ya mbak? Aku belum nonton dracin My Fated BOy ini. Kalo jaman dulu sih sering nonton tapi lupa apa aja judulnya

    BalasHapus
  27. Belum pernah nih nonton drama cina, sepertinya seru yah. Punya setting yang bervariasi juga jadi ngga bosen ngeliatnya. Seneng nonton drama yang bisa bikin dada ada kupu-kupunya gini deh, nyenengin soalnya.

    BalasHapus
  28. Wah, jadi salah paham gara-gara mati berdiri. Ternyata saking senangnya to? Ya perempuan mana yang gak takut denger camernya bakal mati berdiri, kekeke. Ada-ada aja, tapi jadi seru gara-gara Lin Yang harus nunggu lama.

    BalasHapus
  29. Wah jadi pengen nyari dracin ini. Di wetv ada ga ya? Tiviku adanya wetv nih ga donlot yang lain hahaha. Kayaknya cerita ini bagus deh. Aku suka beberapa dracin

    BalasHapus
  30. Gemes juga dengan kisah cinta masa kecil gini. Semua orang ngalamin gak ya walaupun pasti ada perbedaan kisah hehehe... Jadi ingat masa kecil sendiri yang seru banget juga kayak Lu Zhen Ang dan Lin Yang.

    BalasHapus
  31. wah dari reviewnya ini menarik banget ya dramanya, mbak. saya sudah lama banget nggak nonton drama cina nih. ini bisa ditonton di youtube ya? jadi pengen nyari nih apalagi durasinya juga nggak lama

    BalasHapus
  32. Kau menggodaku buat nonton!

    Perasaan biasanya drama kolosal, kok ya sekarang ke romance, hahaha. Yok kita cari dolo

    BalasHapus
  33. Bukan penyuka dram romance, tapi agak relate karena kisah Lin Yang dan Lu Zheng An mirip kisahku, mengingat aku dan istri terppaut 6 tahun hehe. Baru tahu kalau ada drama produksi Tiongkok yang ditayangkan streamline kayak drakor. BOleh juga buat bahan tontonan penggemar drakor nih, cowo ciwinya kinclong dah, seru sepertinya persahabatan dua keluarga yang ingin besanan sejak anaknya belum lahir.

    BalasHapus
  34. Kalau nonton film yang suka ada alur maju mundur memang kudu mulai dari episode awal ya.
    Biar ga bingung!

    Apalagi yang seperti ini kisah cinta dua tetangga masa kecil.


    Suka banget dengan film atau serial happy ending, apalagi setelah ada drama ratusan purnama.
    Rasanya puas!


    BalasHapus
  35. aku udah lama banget ga ikutin drama china nih mbak. padahal bagus-bagus ya kayak my fated boy ini

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)