Laga Memecah Langit versi Leo Wu

Penyuka Fight Break Sphere, Battle Through Heaven atau Laga Memecah Langit pasti sedang bersemangat nih karena season keduanya sudah akan tayang sebentar lagi. Layak ditunggu meski pemeran utamanya ganti semua. Eh? Ya gitu deh. Makanya saya menulis Laga Memecah Langit versi Leo Wu. Btw, tiga judul di atas sebenarnya sama, ya. Penjelasannya bisa baca Fight Break Sphere versi Donghua.

Laga memecah langit - fight break sphere ala susindra


Semua pemain diganti masih semangat menanti? Iya, dong. Laga Memecah Langit season pertama versi live action meninggalkan kesan yang sangat bagus. Lagian saya juga paham, lah, para pemain pendukungnya sekarang sudah sangat terkenal. Jadi artis berbudget mahal sekali, dan selalu jadi pemeran utama di film/drama yang sukses besar. Lagian juga mereka sudah tidak cocok memerankan remaja usia awal 20an tahun. 

Tapi ya... kalau melihat trailer-nya, kayaknya versi Laga Memecah Langit atau Fight Break Sphere season II akan jadi season terbaik, karena alurnya kembali ke versi lite novel dan versi donghua. Ya, ini sih masih prediksi ya, karena belum ada spill apapun kecuali yang ada di trailer

Mungkin mulai tayang bulan Juli ini setelah Snow Eagle Lord (Raja Elang Salju) yang diperankan oleh Xu Kai. Btw, ada yang setuju ga kalau saya bilang SEL ini kurang greget dan gagal memikat penggemar wuxia (cerita silat)? Plis jangan ngamuk ya, para penggemar Xu Kai. Saya juga sangat suka padanya makanya merasa kecewa dan menonton SEL hanya saat senggang saja.

Sobat Cakrawala Susindra sudah penasaran? Ayuk nonton season pertamanya agar bisa lebih menikmati season keduanya yang akan sangat-sangat seru. Saya harap akan banyak kemiripan dengan Fight Break Sphere season V versi donghua yang akan tamat tanggal 9 Juli 2023 nanti. 



Sinopsis Laga Memecah Langit

Drama seri Fight Break Sphere, Battle Through Heaven atau Laga Memecah Langit season I cukup panjang. 45 episode, masing-masing 40an menit. Kalau dikonversi dengan menonton drakor, seperti 23 episode. Tapi karena sehari tayang 2 episode ya jatuhnya sama saja. 
Makanya saya tetap menonton drakor, hanya saja lebih ke tema detektif polisi yang mengejar pembunuh berantai. Hanya saja, maaf, saya menonton saat judul tersebut nyaris tamat, karena jeda antar episode sangat lama, sehingga tamatnya juga terlalu lama. Kadang saya sampai lupa tidak lanjut lagi. 
Ini bedanya dengan dracin yang rata-rata tamat dalam 20-30 hari. Ini saja kadang kalau tidak sangat bagus dan masih on going, risiko lupa kadang ada. Misalnya kisah pemadam kebakaran yang aslinya bagus dan masuk top 10. Sering lupa... tergeser oleh Stand or Fall yang alurnya lebih relate dengan usia mature. Tentang kisah tiga perempuan berusia 35 tahun yang mengalami krisis luar biasa dalam hidup mereka. Mendapat titik balik saat usia 35an.

Nah, balik lagi, nih, karena sinopsis untuk 45 episode untuk Laga Memecah Langit kan cukup panjang, ya.... apalagi ada beberapa peristiwa besar. Agar enak saya bagi saja deh ya, per peristiwa inti, agar tak jauh dari versi donghua-nya. 


1. Keluarga Xiao di Benua Energi Tempur

Alkisah ada sebuah semesta bernama Benua Energi Tempur. Di bagian kecil dari benua, jauh dari hiruk-pikuk kekuasaan, ada sebuah kota kecil di pinggiran Kerajaan Gama bernama Kota Wuhan. 

Di kota ini ada 4 keluarga utama yang bersaing demi kekuasaan. Salah satunya, yaitu Keluarga Xiao, yang punya seorang pemuda genius bernama Xiao Yan. Ia adalah putra ketiga dari kepala keluarga Xiao. Dua saudaranya yang lebih tua "diusir" dari kota sehingga ia harapan keluarga untuk jadi pemimpin kelak. 

Sebenarnya bukan diusir tapi dipersiapkan jadi jalan keluar bagi keluarga Xiao kelak, karena mereka ini keluarga inti benua yang kekuatannya terus merosot. Dulunya mereka menjadi keluarga berpengaruh di ibukota Kerajaan Gama. 

Ada rahasia besar di keluarga ini, yaitu pemegang satu dari 4 kunci yang bisa membuka harta karun dunia, yang memerangkap penguasa iblis tertinggi yang tak boleh keluar. Tingkat kekuatannya kalau tidak salah adalah petarung suci (level ke-9). Saat ini, di cerita ini. manusia baru sampai level sekte tempur (level ke-6). Jarak antar level sudah seperti bumi dan langit. Jika iblis ini keluar, manusia akan musnah.

Keluarga Xiao sudah lama mengungsi ke kota kecil Wuhan di perbatasan kerajaan. Harapan mereka satu-satunya pada Xiao Yan, karena mewarisi kejeniusan tetua pertama Xiao. Ia juga ditunangkan dengan Yanran dari Keluarga Naran yang kurang lebih (pernah) setara. 

xiao yan dalam Fight Break Sphere


Harapan itu pupus karena Xiao Yan tak punya kesempatan menjadi petarung. Petarung adalah level terendah di semesta yang sangat mengandalkan kekuatan. Hanya yang kuat yang bisa berbicara. Untuk menjadi kepala keluarga, minimal harus menjadi Raja Tempur, yaitu level kelima. Mengenai level bisa baca keterangan di bawah nanti.

Saat Nalan Yanran datang untuk memutuskan pertunangan, keluarga ini sudah seperti pisang tua yang dipenyet-penyet. Tiga keluarga lainnya di kota Wuhan datang untuk mengakuisisi seluruh kekayaan keluarga dan mengusir mereka. 

Xiao Yan berhasil menangguhkan pengusiran sampai 3 tahun ke depan dengan berjanji akan datang menantang duel Nalan Yarnan di Sekte Yunlan. Itu artinya keluarga Xiao dalam pantauan Sekte Yunlan yang menjadi sekte utama kerajaan, dan harus mikir panjang untuk menganggu lagi.

Sekte Yunlan adalah akademi terbesar di kerajaan mereka dan Nalan Yanran merupakan kandidat ketua di sana. Posisi keluarga aman untuk sementara, meskipun semua orang menyangsikan keberhasilan Xiao Yan. Perbandingan mereka sudah seperti bumi dan langit. Lebih seperti memberi napas selama 3 tahun untuk pasien yang sedang sekarat.

Ternyata Xiao Yan memang jenius dan calon terhebat di benua tersebut. Selama ini energi tempurnya terus merosot karena diambil oleh arwah Yao Chen yang menetap di cincin yang dipakai oleh Xiao Yan. Akhirnya Yao Chen mengambil Xiao Yan sebagai murid. 

Dengan bantuannya, level energi tempur Xiao Yan cepat menjadi 10 akhir, yaitu level terendah untuk bisa belajar di akademi. Ia menjadi murid di Akademi Jiannan dari negara lain. Ia belajar bersama Xun Er di akademi namun tetap dibimbing oleh Yao Chen.


2. Belajar di Akademi Jiannan 

Akhirnya Xiao Yan belajar di Akademi Jiannan. Akademi ini merupakan sekolah petarung terbaik di Kerajaan tetangga. Jarak tempuhnya lebih dari 2 bulan dengan "kapal terbang", moda transportasi elit di benua ini. 

Xiao Yan dan Xiao Yun Er belajar bersama di sini. Tadi lupa sebutin siapa Xiao Xun Er.

xiao xun erdalam Fight Break Sphere

Tonton Xiao Xun Er versi A Dream of Splendour di sini


Nama aslinya Gu Xun Er, cucu dari kepala keluarga Gu yang menempati area tepi laut. Mereka adalah suku naga, yang juga merupakan keluarga tua pemegang token. Xun Er dititipkan ke keluarga Xiao untuk mencuri token penting yang hanya dimiliki oleh 4 keluarga tua pendiri Benua Energi Tempur.

Singkat cerita, Xiao Yan dan Xiao Xun Er belajar di Akademi Jiannan yang statusnya tak kalah dengan Sekte Yunlan. Mereka harus bisa mandiri di kampus belajar orang-orang super, yang tentu saja sangat mengandalkan kekuatan. Anak-anak baru sangat mudah dirundung.

Xiao Yan diminta membuat perkumpulan pelajar dengan nama Pan Men, karena berhasil melindungi diri dan teman lainnya. Kepopuleran Pan Men naik karena punya petarung alkemi yang menjadi ketua. Ini artinya dua ilmu yang bergabung sehingga sangat cepat dapat meningkatkan kekuatan.

Meski belajar di Akademi Jiannan, Xiao Yan juga masih dibimbing oleh Yao Lao yang tinggal di dalam cincinnya, tanpa ada yang menyadarinya. Mereka hanya menganggap Xiao Yan anak genius yang ajaib. Tadi saya sudah menyebut penguras energi tempur Xiao Yan saat kecil, itulah dia. 

Yao Chen dalam Fight Break Sphere
Guru Yao Chen, arwah yang menetap di dalam cincin milik Xiao Yan

Tonton drama terbaik Yao Chen (Baron Chen) di drama berjudul Heroes


Yao Lao atau Yao Chen adalah seorang ahli alkemi nomor satu di benua dan petarung level tinggi, yang dibunuh oleh muridnya sendiri. Untuk melindungi diri dari Sekte Darah yang menggunakan arwah petarung hebat untuk melakukan kejahatan, ia bersembunyi di dalam cincin. Kira-kira setinggi apa? Jika tetua Jiannan yang level sekte tempur saja menunduk saat membicarakannya, bisa dipastikan levelnya di atas itu.


3. Bertarung dengan kejahatan dunia

Kecepatan belajar Xiao Yan sangat mengagumkan. Ia menjadi alkemi sekaligus petarung. Dalam lomba alkemi di kerajaan, Xiao Yan berhasil menjadi pemenang utama. Ia bahkan membantu mengenyahkan Sekte Darah yang sempat menguasai kerajaan cukup lama, membuat banyak penghuni istana menjadi zombie yang mereka kendalikan, termasuk sang raja sendiri. Dengan ini, ia telah berhasil mengenyahkan kejahatan utama di Kerajaan Gama yang ada di cerita ini.

Di akhir cerita, Xiao Yan juga berhasil mengalahkan Yanran dan seluruh sektenya. 


Review Laga Memecah Langit (2018) versi Leo Wu

Saya termasuk yang sangat menantikan Laga Memecah Langit atau Fight Break Sphere II (2023) yang akan datang. Agar relate saya membuat review dan sinopsis versi sebelumnya. Agar tidak bingung saya juga membuat dua versi yaitu versi live action drama dan versi donghua atau anime.

Gara-gara menonton Laga Memecah Langit versi Leo Wu di WeTV nih, lalu saya jadi kepincut versi anime-nya. Kalau versi komik atau manhua, saya masih belum tertarik. 

Liyer dulu saat tahu ada 1300 sekian chapter. Masih mending menelateni yang versi anime, meskipun sudah 5 tahun belum tamat. Kata suami, baru sampai 600 chapter, jadi masih ada lebih dari separuhnya. Perkiraan saya, masih 7 tahun lagi baru tamat untuk yang versi donghua. Wkwkwk.

Dulu nonton Dragon Ball saat SD dan baru tamat saat anak sudah SMP padahal pernikahan kami terjadi di usia 24 tahun.... masih telaten, lho. Wkwkwkwk. 

Yo wes, becandanya selesai dulu.


1. Ketika Leo Wu main, Li Qin dan Xiao Zhan jadi pemeran pendukung

Jangan sewot para penggemar drama Cina baru yang sedang panas membara saat menonton pemeran kesayangan.... ini fakta nyata, ya.... 

Leo Wu mendadak sangat terkenal saat menjadi Arshile Sun dalam drama The Long Ballads (2019) bersama Dilraba Dilmurat. Image-nya langsung jadi jendral petarung yang super ganteng tiada dua tapi sangat susah ditaklukkan hatinya. Sekali takluk akan jadi meong imut yang cuma mikirin orang yang dicintai. Tampilannya dalam Nirvana in Fire II sangat dinantikan. Kabarnya tayang tahun 2024 nanti. Di drama Fight Break Sphere dia mulai aktor mapan yang jadi pemeran utama, meskipun sudah mencuri perhatian sejak jadi pemeran pendukung bernama Fei Liu di drama Nirvana in Fire season  I. Drama NiF ini termasuk yang sangat terbaik di tahun 2015 dan direkomendasikan di sana-sini sampai sekarang sebagai drama kolosal terbaik.


xiao zhan dalam Fight Break Sphere


Xiao Zhan juga gitu. Dari pemeran pengganti di sana-sini, lalu jadi pemeran utama perobek hati wanita. Awal popularitasnya dari drama bromance berjudul The Untamed. Apa itu bromance? Baca lengkap penjelasannya di Review dan Sinopsis lengkap Sword of Honor.

Dia termasuk new comer karena baru nge-drama tahun 2016. Di Fight Break Sphere ia menjadi support role bernama Lin Xu Ya. Di drama Joy of Life ia juga support role bernama Yang Bing Yun. Tapi jangan salah... sekarang Xiao Zhan sudah jadi super star berbudget banyak $. Dan dia sudah jadi aktor yang bisa memerankan banyak wajah dengan bagus. Drama terbarunya Lautan dalam Mimpi bersama Li Qin yang di sini juga jadi support role.

Li Qin adalah pemain senior yang sudah malang melintang di dunia drama/film. Selalu stunning karena all in. Jadi gadis manja atau gadis preman, tidak susah. Jadi gadis kalem-introvert yang bersembunyi di balik buku juga oke. Di drama ini ia menjadi "peri dokter kecil" (xiao yi xian), seorang gadis yang bertubuh racun. Sangat mematikan bagi orang biasa atau petarung level rendah. 


2. Live action drama yang wajib ditonton

Meskipun drama lawas, alias tahun 2018, tapi wajib nonton deh. Saya sudah menonton ulang 4 kali karena kesengsem dengan alur dan karakter yang diperankan oleh mereka yang sekarang sudah menjadi pemeran drama/film kelas wahid.

Inti ceritanya lebih banyak pada bagaimana orang yang tidak bisa apa-apa, tidak punya apa-apa, bisa menjadi pahlawan pembela kebenaran yang hebat. Juga tentang keteguhan hati seorang anak manusia yang mau belajar dengan sangat giat, bekerja jauh lebih berat daripada orang lain agar bisa melindungi semua orang.

laga memecah langit versi susindra


Jika di masa kecil pernah berbakat atau dianggap punya bakat dalam hal tertentu tapi ternyata menjadi tidak bisa apa-apa, maka usaha yang keras adalah jawabannya, karena kadang pintu untuk berkembang terlalu tebal. Jika pintu penghalang itu hancur, maka kesempatan apapun menjadi terbuka juga.

Penghinaan dan perundungan dijadikan penyemangat agar selalu menjadi kuat. Juga harus belajar untuk bisa tetap memilih jalan kebaikan meski ada tawaran instan untuk menjadi hebat dengan cara menyerahkan diri pada kejahatan.


3. Banyak dicela penggemar donghua

Untuk mereka yang sudah menikmati manhua (komik) dan donghua (anime), sebaiknya kosongkan dulu gelasnya, karena sosok Xiao Yan di sini sangat humanis. Kebaikan hatinya sangat ditonjolkan. 

Di versi donghua, meski sosok pembela kebenaran, tapi ia sosok yang mudah panas jika melihat kejahatan di depan mata. Ia juga cukup rakus menguras sumber kekuatan agar cepat menjadi kuat. Alasannya menjadi kuat adalah agar bisa membalas penghinaan yang diterimanya saat masih lemah dan membalas dendam atas tragedi keluarganya.

Banyak sih dari penggemar dua versi di atas yang menganggap versi live action drama tidak bagus. Apalagi memang melenceng jauh dari aslinya. Misalnya sosok peri cantik yang diperankan Li Qin seharusnya belum keluar, eh malah jadi istri pertama. Posisinya menggeser Ratu Medusa yang dalam versi asli merupakan istri pertama. Padahal sang ratu ini jadi bumbu penghangat cerita di versi donghua. 

Ada satu lagi kalau lihat reaksi kecewa suami jika sang ratu muncul. Pemerannya adalah Xin Zhi Lei. Memang berasa ketuaan. Ada lagi sih kalau dari sisi pemain utama. Pemeran Xun Er adalah Jelli Lin yang baru muncul di debut perdana langsung jadi pemeran utama. Dua wanita ini di versi aslinya bisa membuat semua orang membeku karena terpesona pada kecantikannya.

Mungkin harusnya bertukar peran dengan Li Qin yang jauh lebih cantik, lebih senior, jauh lebih mahal bayarannya, dan jauh lebih memesona.... 

Di sini Li Qin jadi pemeran pendukung yang kurang penting. Tapi kalau melihat kesulitan memerankan karakter, mungkin memang hanya Li Qin yang cocok.

Li qin dalam laga memecah langit versi susindra


Ini juga yang membuat saya penasaran apakah nanti dikembalikan ke aslinya atau tidak. Bagaimana memperbaiki script yang sudah telanjur berantakan.... 

Ada satu lagi yang paling banyak dicela, yaitu peran Xiao Xun Er di sini, di bagian ending, mencuri token Xiao Yan di saat kekasihnya ini sedang sekarat. Wah, ini sih image yang sangat buruk, ya. 

Eh? Tokoh utamanya meninggal? Iya, dia harus meninggal dulu agar jadi sosok baru. Seperti burung feonik yang jadi mitologi tentang "kelahiran kembali" untuk menjadi sosok yang jauh lebih baik. 


4. Penjelasan level-level petarung

Di Benua Energi Tempur, orang-orang melatih energi tempur untuk mencapai puncak. Semua kehidupan mereka terikat pada kemampuan ini, karena kekuatan adalah segalanya. Yang kuat bisa menindas yang lemah jika mau. 

Energi tempur ada 10 tingkat, yaitu:

1. Petarung

2. Petarung Atas

3. Master Tempur

4. Spiritual Tempur

5. Raja Tempur

6. Kaisar Tempur

7. Sekte Tempur

8. Dewa Tempur

9. Petarung Suci

10. Petarung Langit


Petarung adalah level terendah. Mereka harus punya energi tempur level 10 tingkat akhir agar bisa belajar di akademi. Dari sinilah level mereka akan terus naik. 

Tak mudah untuk naik peringkat. Dari Petarung menjadi Petarung Atas memang tak seberapa sulit, yang penting energi sudah mencapai 10, bisa dikembangkan. Mulai master tempur ke atas, kenaikannya semakin lama semakin lambat. 

Dari satu level ke level lainnya punya kesulitan yang tidak sama. Makin tinggi levelnya makin panjang waktu untuk mencapainya. Di drama ini level tertinggi baru sekte tempur. 



Fight Break Sphere atau Laga Pemecah Langit menceritakan perjalanan Xiao Yan menjadi petarung dan terus naik demi mengalahkan Nalan Yanran. Karena tragedi keluarga, ia bertekad tak hanya mengalahkan Yanran tapi juga membunuh ketua sekte Yunlan yang membunuh keluarganya. 


4. Detail Laga memecah langit

Overall, menurut saya sangat bagus, lho, Laga Memecah Langit  Season I (2028) versi Leo Wu ini. Pasalnya keberadaan sekte darah sebagai musuh utama sudah banyak keluar. Para penonton jadi paham lawan yang sedang dihadapi. Beda dengan versi asli yang lebih banyak pada usaha para petarung menjadi semakin kuat agar kelak bisa menghadapi musuh utama.



Jadi memang ini beda yang utama dan menurut saya malah lebih rasional. Penikmat cerita lebih aware pada alur ceritanya.

Seberapa bagusnya drama ini? Kalau melihat di Viki, ratingnya 9,5 . Termasuk sangat tinggi, ya. 

Kalau menilik dari MyDramalist, berikut detail drama yang bisa ditemukan:

Judul: Fights Break Sphere

Judul asli: 斗破苍穹

Dikenal dengan nama lain: Battle Through the Heavens, 斗破蒼穹 , 鬥破蒼穹 , Fights Break Sphere Season 1

Asal: China

Jumlah episodes: 45

Tayang September - Oktober 2018

Original Network: Hunan TV

Bisa ditonton di: WeTV dan Viki

Durasi: 45 min.

Content Rating: 13+ 

Sutradara: Yu Rong Guang, Kang Je Gyu

Penulis cerita: Zhang Ting

Jenre: Romance, Wuxia, Fantasy

Judul sejenis: Martial Universe (Chinese side story), The Great Ruler (Chinese side story). Kebetulan versi donghua-nya dikerjakan oleh satu rumah produksi.

Drama ini kadang dianggap punya kemiripan dengan Martial Universe yang diperankan oleh Yang Yang. Sayang saya belum dapatkan link menontonnya. Penasaran sekali, karena saya baru bisa menonton versi live action movies-nya.


Ada juga yang  bilang mirip Soul Land atau Douluo Continent, karena pakai pelevelan energi. Bedanya kalau Soul Land maupun Douluo Continent harus membunuh monster roh untuk menjadi tambah level. Btw, dua judul yang saya sebut di paragraf ini merupakan satu cerita, lho ya. Bedanya, Soul Land adalah versi anime (donghua) dan Douluo Continent adalah versi manusia (live action drama), yang kebetulan diperankan oleh Xiao Zhan kita yang di sini jadi pemeran pendukung bernama Lin Xiu Ya. 

Kebetulan lagi, keduanya dari lite novel yang diceritakan dengan sangat panjang bin detail di versi komik, sehingga mencapai seribuan chapter. Daaan.... tamatnya nyaris bareng. Soul Land baru tamat 2 minggu lalu.

Sekarang tahu kan kenapa dua judul ini sering di-compare? Kalau suka drama, film atau anime dan tidak keberatan dengan penjelasan sangat panjang lebar, boleh cari judul-judulnya di kategori film di blog Cakrawala Susindra ini. 

Mohon  maaf, saya memang orangnya terbuka dan suka menulis dengan sangat lengkap. Agar tidak dicela para anti-spoiler, saya menunggu tamat beberapa waktu dulu kalau menjelaskan ending

Kalau masih on going maka meski lengkap, panjang dan detail, tapi ending-nya berupa prediksi, yang seringnya sih benar. Kalau prediksi akan saya katakan prediksi, setelah lama tamat kalau ada waktu saya lengkapi ceritanya agar bisa jadi referensi mereka yang suka baca penjelasannya.

Oh iya, sobat semua suka yang lengkap gini atau tulisan review yang anti spoiler?

23 Komentar

  1. Lengkap banget mbak reviewnya.Kalau lihat artisnya yang udah senior dan berpengalaman gini sih pasti ga akan susah ya untuk memerankan baik menjadi tokoh dengan karakter manja ataupun sebaliknya pastilah akan mudha dan terbiasa ya. Btw jangan lupa untuk mengganti logo KEB yang lama dengan logo KEB yang baru ya mak. Terima kasih sudha berbagi cerita menarik ini.

    BalasHapus
  2. kalau baca reviewnya gini, ada rasa pengen nonton. Tapi pas nonton, pasti deh 15 menit kemudian ngantuk dan bosan, huhu. Suamiku nih mbak yang suka banget nonton drakor dan serial-serian semacam ini.

    BalasHapus
  3. Aku selalu suka review lengkapnya Mba Susi...Beneran bisa jadi referensi mau nonton apa enggak nanti. Jadi lanjutkan aja reviw ala Susindra-nya. Keren dan beda kok, Mba:)
    Seperti misalnya di bagian peringatan untuk mereka yang sudah menikmati versi manhua (komik) dan donghua (animasi) drama ini, supaya bersiap sebaiknya kosongkan dulu gelasnya, jadi enggak kaget karena ada yang sangat berbeda baik penokohan mapun kisahnya...reviewer lain kadang enggak mencantumkan ini...

    BalasHapus
  4. Kalau baca review nya dengan selengkap ini jadi timbul keinginanku untuk menonton serial semacam ini, tapi terkadang aku suka bingung arahnya kemana dan pesannya apa, jadi lebih sering ke ngantuk kalo yang ini hihihi

    BalasHapus
  5. Aktor dan aktrisnya cakep dan cantik semua, nih. Kalaupun saya belum bisa menikmati jalan ceritanya, kayaknya bakal suka lihat visualnya :D

    BalasHapus
  6. Wah kalau semua pemainnya ganti, vibesnya tetep sama tah bu? Tapi karena udah terkenal semua jadi emang budgetnya tinggi banget. Eh apa udah pada tuwir2 heheh, kaya Harpot juga kan pada diganti pemerannya. Tapi mayan juga ya kalo sampe 45 eps. Ternyata energi tempur juga ada sampe 10 tingaktannya ya hehe.

    BalasHapus
  7. episode drama Cina lebih banyak daripada drakor ya Mbak, ceritanya juga lebih kompleks sepertinya drama ini. Nonton sekuel dengan pemain yang berbeda memang vibenya jadi beda ya harus menyesuaikan diri lagi biar bisa move on dari season pertama

    BalasHapus
  8. Menonton serial laga memang kadang bidin deg2an ya. Apalagi pertarungannya yang kejam suka membuat gemas pengen lekas kelar siapa yang bakalan bisa mengalahkan bahkan ada yang sampai mati. Pemain senior bayarannya lebih tinggi tentunya ya.

    BalasHapus
  9. Haha, mbaaa.. lama banget emang ya si Dragonball ugak. Klo drakor ku juga suka eh lagi sukanya yg pulisi2 atau detektif, balas dendam kitu2 😆 cinta2 boleh dikiit eeheyy. Ini serialnya panjang beud ya mba, aku belum sanggup nongtonnya😁 walau diganti smua pemainnya klo udah ntn awal critanya, aku bakal tetap coba nonton nextnya

    BalasHapus
  10. Ini ada versi video game-nya gak siihh, kayanya seru nih maen game battle gini... sukaanku dulu waktu masih sekolah. Kalau diulang main sama anak-anak sekarang kira-kira bakal tetep seru gak nih.

    BalasHapus
  11. Iya mengapa ya C-Drama itu panjang2 banget, sampai 45 episode? Dulu saya suka bertanya-tanya dalam hati. Makin ke sini makin ngerti, kalau episodes mereka lebih pendek dari K- Drama. Terus judulnya, Laga Memecah Langit, gak jauh dari cersil ini mah ya Mbak :)

    BalasHapus
  12. Haddeeuuh, speechless bunda bacanya nih meteern abis uladannya wlp bunda nyerah duluan deh utk ngerti segitu banyak episode dijelajahin ampe bikin review begitu hebring.
    Yg nyantel di kepala cuma kehebatan si Xiau karena pake cincin yg isinya orang yg punya kekuatan hebat. CMIIW Salutlah bunda sama demua.penggemar drama Cina dan juga Korea.

    BalasHapus
  13. Aduh ada pacar aku Xiao Zhan, gemeslah pasti kalau ada dia. Drama China tuh memang kalau bikin episode panjang-panjang ya, tapi aku suka sih pasti ku tonton sampai habis, apalagi kalau pemainnya cakep. Nanti ku tonton ah karena ada si Xiao Zhan.

    BalasHapus
  14. Lengkap sekali. Episodenya banyak juga ya mba Susi 45 episode tapi tayang dua bulan aja ya berarti. Makasih reviewnya mba

    BalasHapus
  15. Belum nonton drama ini. Masih berjibaku dengan offline yang masih berderet. Padahal aku kangen nonton drama china action gini.

    BalasHapus
  16. Reviewnya lengkap banget Mbak, aku udah lama ini enggak nonton dracin ataupun drakor.
    Aku kalau nonton dracin tuh, udah ngeri sama episode yang panjang, hehe. Padahal seru.

    BalasHapus
  17. Saya udah lama nggak pernah nonton dracin. Lumayan banyak juga ya episodenya. Suka juga sih kalau nonton film laga Cina begini. Pemainnya juga cantik-cantik dan cakep. Visualnya menarik

    BalasHapus
  18. Aku gal sering nonton film-film bergenre seperti ini nih mbak Susi, paling 1-2 kali itu juga gak full biasanya.
    Kalau ada adegan laga gitu aku suka ngeri mbak :)

    BalasHapus
  19. Saya juga kalau nonton suka pilih pilih genre, cerita tentang detektif, pembunuhan dan misteri itu seru bikin penasaran. Ada actionnya juga. Sejenis itulah.
    Drama Cina beruntung banyak juga yang memiliki genre seperti itu ya

    BalasHapus
  20. Woh, tahun 2018. Pantes muka Wu Lei masih imut-imut. Berarti pas shooting usianya masih belasan tahun. Genre Wuxia, Fantasy, aku pas dulu lah. Cukup tahu dari tulisanmu aja, Mbak

    BalasHapus
  21. Melting banget liat Leo Wu.. Hihihi..
    Mang penyerap energi anak muda ini. Jadi Laga Memecah Langit ini belum tayang ya, kak Susi. Barruu akan tayang di bulan Juli ini?
    Wah, beneran cakep banget sii.. karena selain pemainnya yang lagi happening, pastinya penikmat Laga Memecah Langit menantikan kelanjutan dari kisah sebelumnya.

    BalasHapus
  22. cantik-cantik banget ya ini pemeran wanitanya. jadi ingat dulu suka nonton drama cina karena hiasan rambut tokoh perempuannya yang cakep-cakep sampai pengen niru. hihi

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)