Kelas Pemasaran Digital 2022: Seni Nyetatus di Medsos Agar Jualan Laris

Olla... apa kabar sobat Cakrawala Susindra? Masih sibuk nyetatus di medsos sambil cari cuan? Atau sedang galau, gimana sih caranya meningkatkan penjualan menggunakan status? Ada seninya sendiri lho, kalau mau jualan laris via medsos, yaitu kuasai content marketing, content writing dan SEO spesialist pemasaran. 

Kelas Pemasaran Digital


Istilahnya sekilas seperti ndakik tapi aslinya bisa dipelajari dengan mudah kalau rajin belajar dan punya mentor yang tepat. Lanjut baca, ya, siapa tahu ini jodoh kamu, sob.

Selamat datang di era disrupsi 

Sebelum pandemi, beberapa hal sudah digitalkan. Slowly but sure. Sebagian orang sudah menjamah dunia digital dan mapan di sana. Sebagiannya lagi masih proses membiasakan. Sebagian lainnya baru sampai taraf penasaran. 

Lalu tiba-tiba, duar! ada pandemi. Datang sebuah virus yang rajin bermutasi dan masih gagal dipahami meski pernah membuat panik di tahun 2009. Kali ini mutasiannya sudah sedemikian rupa sehingga sangat berbahaya bagi manusia. Tahun 2020 awal, kita semua dirumahkan.

Yang lebih berbahaya adalah potensi mutasinya yang lebih mengerikan. Maka kita mengenal work from home, pembelajaran jarak jauh, digitalisasi pelayanan kantor pemerintah dan swasta, serta digitalisasi produk-produk yang dibutuhkan sehari-hari. Kurang dari setahun sejak pandemi ditetapkan, banyak sekali perubahan pola hidup dan gaya hidup. Kini kita memasuki tahun ketiga, bagaimana rasanya?



Dunia pendidikan pun tak dikecualikan di era disrupsi ini. Malahan yang harus paling cepat menyesuaikan agar tak terjadi lost generation karena pendidikan untuk anak dan generasi muda adalah pondasi negara, bahkan keberadaan manusia. Padahal kita semua tahu bahwa hanya sedikit pelaku pendidikan di Indonesia yang benar-benar siap dengan konsekuensi dari munculnya era revolusi industri 4.0. Masih banyak pendidikan konvensional. Bisa ditebak jika mereka mungkin akan tetap lambat bergerak mengikuti laju zaman jika tak terjadi pandemi. 

Pandemi menjadi bernilai plus jika melihat sisi ini karena menjadi inkubator bagi perbaikan cara hidup serta pendidikan, karena memunculkan situasi dan kondisi yang tidak lagi linear. Banyak perubahan yang sulit ditebak. Pasalnya, era ini membuat teknologi informasi menjadi dasar dalam kehidupan manusia termasuk dalam bidang bidang pendidikan di Indonesia. Akibatnya terjadi inovasi dan perubahan secara fundamental karena hadirnya teknologi digital dapat mengubah sistem yang terjadi secara global. Semua lini ikut berubah.

Era disrupsi memiliki beberapa ciri yang dapat dijelaskan melalui (VUCA) yaitu, perubahan yang masif, cepat, dengan pola yang sulit tertebak (Volatility), perubahan yang cepat menyebabkan ketidakpastian (Uncertainty), terjadinya kompleksitas hubungan antar faktor penyebab perubahan (Complexity), kekurangjelasan arah perubahan yang menyebabkan ambiguitas (Ambiguity). 

Tak ada jalan kembali ke era sebelumnya, kita harus terus berjalan, menapaki semua yang ditawarkan oleh era disrupsi dan berkembang di sana.


Pemasaran digital menjadi mahapenting

Mungkin terkesan berlebihan ketik menyatakan pemasaran digital adalah sesuatu yang mahapenting, tapi saya takkan merevisinya. Meskipun transaksi jual beli konvensional masih menjadi kebiasaan, namun mayoritas penduduk di dunia sudah menyicip manisnya pengalaman memasuki dunia pemasaran digital. 

Kelas Pemasaran Digital


Contoh nyata yang saya lihat, perempuan muda lulusan SMP yang berhenti bekerja lalu berjualan makanan di rumah melalui Facebook. Berawal dari cook on demand, berkembang menjadi warung lalu bertransformasi menjadi kafe kecil. Tak cukup itu, ia juga memberikan jasa pembelian barang di e-commerce dengan pembayaran menggunakan sistem cicil, bermodal fasilitas paylater di sana.

Bagaimana ibu muda dari dukuh kecil, yang 3 tahun lalu masih manja, dan masih menjadi pegawai warung seafood ini bertransformasi sedemikian rupa? Inilah kekuatan pemasaran digital, meskipun dari segi ilmu, ia masih berada di kulit arinya. Namun perubahannya sudah tampak nyata. Bagaimana dengan sobat cakrawala Susindra yang sudah malang melintang di dunia digital?

Kalau kita kembali ke definisi dasar, pemasaran digital adalah suatu usaha untuk mempromosikan sebuah merk dengan menggunakan media digital yang dapat menjangkau konsumen secara tepat waktu, pribadi, dan relevan. Tipe pemasaran digital mencakup banyak teknik dan praktik yang terkandung dalam kategori pemasaran internet.

Sebagaimana ilmu pemasaran yang sangat beragam dan terus berkembang, pemasaran digital juga mengalami hal serupa. 


Ilmu dalam pemasaran digital yang wajib diketahui

Secara umum, setidaknya ada tiga ilmu pemasaran digital yang bisa dipelajari oleh para pemula di suatu bisnis, atau pemula di penggunaan digital marketing. Ketiganya bisa dikembangkan sedemikian rupa sesuai dengan target pemasaran. Mereka adalah:

  1. Content marketing
  2. SEO dan optimasinya
  3. Iklan 



Dari sisi tipe pemasaran, setidaknya dibagi tiga, yaitu 

  1. Pemasaran melalui mesin penelusuran
  2. Pemasaran melalui media sosial
  3. Pemasaran melalui email.

Menurut Wikipedia, ada enam langkah untuk merumuskan strategi pemasaran digital yang tepat, yaitu:

  1. Memahami tujuan bisnis dalam melakukan pemasaran digital
  2. Mengenal pemirsa online dan memahami perilaku mereka
  3. Memahami dimana pemirsa online lebih banyak berinteraksi dimana, ini akan berkaitan dengan ads placement.
  4. Merumuskan anggaran yang tepat untuk biaya digital marketing.
  5. Mengukur kinerja pemasaran digital dan melakukan penyesuaiannya.
  6. Melakukan otomasi pemasaran digital untuk tetap terhubung dengan para pelanggan.

Masih ada lagi yang perlu dipelajari yaitu saluran pemasaran digital. Setidaknya ada lima kanal besar, yakni:

  1. Search Engine Marketing
  2. Social Media Marketing
  3. Video Marketing
  4. Content Marketing
  5. Email Marketing



Cara jadi spesialis pemasaran digital

Paparan di atas meski sudah banyak namun masih global. Belum ada penjelasan-penjelasan detailnya. Tapi sebagai knowledge, saya kira wajib diketahui dan dipahami.

Jika ingin menjadi spesialis pemasaran digital, setidaknya ada tiga ilmu dasar yang wajib dipelajari, yaitu: 

  1. Content marketing
  2. Content writing, dan 
  3. SEO untuk menjadi spesialis pemasaran digital. 


Rekomendasi kelas pemasaran digital

Siapapun pasti ingin punya keterampilan dasar berjualan secara digital, baik skala besar maupun yang masih skala gurem. Semua butuh ilmu. Bahkan jika hanya berjualan di media social pun perlu yang namanya seni nyetatus di medsos agar jualan laris. Itu juga kan alasan sobat semua datang ke mari?

Saya punya rekomendasi belajar tiga ilmu dasar di atas, jika mau. Termasuk rekomendasi kursus prakerja yang dapat saya berikan pada semua sobat setiap Cakrawala Susindra maupun sobat yang baru datang kemari. Kelas wajib ambil, deh.

Jika mau rekomendasi lainnya bisa buka artikel serupa dalam kategori Sekolah.



Perlu diketahui bahwa kelas ini cocok untuk semua sobat muda yang ingin bekerja mandiri melalui pemasaran digital maupun mereka yang bercita-cita mempunyai karier bagus di perusahaan. Pasalnya, semua perusahaan baik kecil maupun besar, bahkan perusahaan raksana memerlukan seorang spesialis pemasaran dan content writer andal dan up to date ilmunya. 

Content writing menjadi senjata untuk menarik minat konsumen, sedangkan SEO spesialist digunakan untuk memastikan hasil content writing sampai ke konsumen yang dituju. 

Skill Academy merupakan tempat belajar yang sangat tepat pada saat ini bahkan bisa dikatakan sebagai yang terbaik, karena memberikan banyak nilai plus dibandingkan tempat belajar sejenis. Sobat pasti kenal Ruangguru yang fenonemal di bidang pendidikan. Nah, Skill Academy merupakan inovasi terbaru dari platform belajar ini.

Saat ini sudah ada 100 bidang pelajaran yang diambil oleh lebih dari 15 juta penguna. Bisa dimaklumi tentunya, karena tempat belajar ini diciptakan secara inovatif bagi mahasiswa, profesional, dan umum. Termasuk tempat belajar bagi prakerja yang sangat digemari. 

Mereka yang ingin meningkatkan technical & soft skill di berbagai bidang, memilih Skill Academy, Ada berbagai macam kelas atau pelatihan keahlian mulai dari hobi sampai bisnis, dan semuanya dipelajari secara daring. Berikut adalah kelas paling digemari adalah kelas bisnis dan keuangan terbaik, kelas teknologi & software terbaik, kelas persiapan tes terbaik, kelas pemasaran terbaik, dan kelas pengembangan diri terbaik.

Apakah sobat Cakrawala Susindra ingin segera punya skill yang dibutuhkan saat ini? Langsung ke sana, ya. Jadilah satu di antara belasan juta peserta didik di sana yang menemukan sumur ilmu dan keahlian yang dibutuhkan. 

21 Komentar

  1. Mengingat pandemi semakin merajalela dan jualan secara offline sulit, dan pemasaran secara online menjadi solusi. Tapi, kita perlu mempelajari digital marketing semacam promosi dll gitu. Terima kasih infonya.

    BalasHapus
  2. Memang harus melek. Ibaratnya melengkapi pangsa pasar offline dan dikombinasikan dengan online. Asal, setelah pemasaran onlinenya berjalan baik, yang jualan juga harus canggih.

    Pernah nemu orang jualan via sosmed, tapi pembayaran masih tunai, gak bisa pake transfer atau e-wallet hehe, ya susah.

    BalasHapus
  3. wow dapat banget nih aku ilmunya.Jadi melek tentang digital marketing.Thanks kak untuk ulasannya yang detail dan mudah dipahami

    BalasHapus
  4. Saat ini pemasaran secara digital memang yang utama, meskipun pemasalan secara offline juga punya pasar tersendiri sih, saling melengkapi ya mungkin.

    BalasHapus
  5. Tapi memang benar sekali lho. Digital Marketing itu penting sekali lho. Apalagi zaman semakin canggih, jadi kita harus paham digital marketing.

    BalasHapus
  6. Tak heran jika Skill Academy begitu mumpuni jadi pilihan tempat belajar. Karena inovasi Ruangguru ini diciptakan secara inovatif bagi mahasiswa, profesional, dan umum, termasuk tempat belajar bagi prakerja yang sangat digemari. Pilihan bidang pelajaran banyak bisa disesuaikan dengan kebutuhan

    BalasHapus
  7. Skill academy memberikan pelatihan berkualitas buat pemanfaat Skill academy dan memaksimalkan passion

    BalasHapus
  8. Pandemi memang membuat kebiasaan masyarakat dalam hal belanja mengalami perubahan. Mulai banyak yang beraih ke digital. Saya rasa setelah pandemi usai pun pangsa pasar digital akan semakin besar. Karena jangkauannya bisa lebih luas. Penting banget bagi seller untuk belajar pemasaran digital

    BalasHapus
  9. Bersyukur ya sekarang ada Skill Academy, orang yang butuh belajar bisa belajar daring. Bisa diakses dari mana saja.

    BalasHapus
  10. Saya pernah belajar di skill academy Mbak mengambil bidang skill menjadi konten kreator. Asyik banget, materinya lengkap dan ada tesnya juga, seru.

    BalasHapus
  11. baca tulisan Mbak Susi, saya jadi bayangin kalau blogger juga belajar digital marketing

    pasti blognya laris manis didatangi pengunjung ya?

    BalasHapus
  12. Strategi pemasaran secara digital ini penting banget sih ya Mba, lebih-lebih sekarang pandemi yang memang harus jaga jarak satu sama lain dan juga makin ke sini teknologi makin oke mendukung, gawai-gawai dan akses internet juga makin canggih..

    BalasHapus
  13. Sudah jamannya digital sih. Makanya pemasaran digital yang penting saat ini. Agar jualan tetap jalan terus. Cuan terus deh. Hehehee

    BalasHapus
  14. Sudah lama saya ingin belajar tentang DIGITAL MARKETING ini. Sebagai pebisnis wajar rasanya jika harus mengikuti dinamika dan perkembangan dunia marketing yang dalam beberapa tahun belakangan ini semakin fokus pada aspek digital. Sementara saya lahir di masa atau sistem marketing yang sebagian besar (masih) konvensional.

    Makasih untuk tulisan Mbak. Nanti mau coba intip SKILL ACADEMY ah. Mudah-mudah dapat pencerahan dan ilmu baru dan up-to-date dari sana.

    BalasHapus
  15. Pemasaran digital bisa menarik para konsumen dengan cepat dan cakupannyapun luas,utu sebabnya bagi pemilik usaha lebih memahami skill tersebut secaara mendalam. Syukurnya saat ini pun kian banyak kesempatan utk memperdalam skill tersebut

    BalasHapus
  16. Saat semua serba modern, peralihan sistem manual ke digital juga tidak bisa kita hindari. Apalagi berbarengan dengan datangnya pandemi, marketing juga harus menyesuaikan dengan keadaan ya.

    BalasHapus
  17. di era digital ini, sistim pemasaran pun berubah ke bentuk digital yaa, Mba. Mungkin suatu saat nanti, model pemasaran konvensional akan ditinggalkan dan benar-benar hilang

    BalasHapus
  18. Makin kesini makin banyak belajar walaupun usia bukan anak sekolahan lagi. Digital menjanjikan cuan

    BalasHapus
  19. Apalagi masa pandemi gini, memungkinkan semua orang untuk bisa cari cuan lewat internet, harus banyak belajar. Eh termasuk ngeblog nih, dulu kayanya asal nulis aja, sekarang malah dituntut SEO dan segalanya untuk mendongkrak agar banyak yang baca dan jadi banyak iklan

    BalasHapus
  20. Saya selalu tertarik dengan ilmu digital mareting setiap belajar dan menyimak selalu ada yang baru ..emang harus terus belajar sih ya ..apalagi jaman digital seperti saat ini.

    BalasHapus
  21. Betul banget, pandemi merubah segalanya. Gaya hidup, dll. Kita pun jadi ikutan harus update mengikuti perkembangan zaman ya kak. Salah satunya dengan belajar digital marketing. Karena ya itu. Semuanya sekarang udah serba digital. Tertarik banget ni aku belajar tentang SEO.

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)